Last Updated on July 25, 2022 by Bilson Simamora
Cara Menulis Sumber Gambar
Kebanyakan peneliti kurang memahami cara menulis sumber di bawah tabel dan gambar. Memang setiap kampus memiliki tradisi sendiri. Ada pula yang tidak memberikan pedoman tentang isu ini. Namun, secara umum di dunia akademik, sumber gambar dan tabel ditulis secara lengkap, sebagaimana dalam buku Kotler dan Keller (2016 : 338) ini.
Penempatan sumber umumnya adalah di bawah tabel atau gambar, seperti di bawah ini. Contoh di atas merupakan variasi saja. Ini contoh di skripsi.
Cara Menulis Sub-bab, Ayat, dan Sub-Ayat yang Lebih dari Satu Baris
Sub-bab, Ayat, dan Sub-Ayat yang Lebih dari Satu Baris yang panjangnya lebih dari satu baris ditulis satu spasi.
Menulis Kutipan Langsung
Kutipan harus diberi tanpa kutip dan diinformasikan pada halaman berapa kutipan itu dimuat. Kalau dua baris atau kurang, maka kutipan bisa disambung pada kalimat sebelumnya. Apabila pernyataan disampaikan dalam bahasa asing, maka peneliti harus memberikan makna (bukan menerjemahkan) pernyataan tersebut.
Contohnya di bawah ini.
Tentang penelitian perilaku masa depan Simamora (2022): “Behavioral intention, the central concept to determine future behavior, is also treated wrongly by many researchers“. Artinya, banyak penelitian tentang behavioral intention yang salah memperlakukan konsep behavioral intention.
Apabila kutipan langsung melebihi dua halaman, maka penulisannya harus dibuat pada tempat tersendiri, seperti di bawah ini.
Kotler dan Keller (2016:138) mengartikan loyalitas sebagai berikut:
“A deeply held commitment to rebuy or patronize preferred product or service in the future despite situational influences and marketing efforts having the potential to cause switching behavior.”
Artinya, loyalitas adalah komitmen konsumen yang tinggi untuk membeli atau menggunakan kembali merek pilihan walaupun mungkin ada tekanan situasi atau pesaing agar mengalihkan pilihan pada produk lain.